Selamat malam, kamu yang sedang menatap tulisanku. Mataram lagi diselimutin awan
gelap yang pastinya menimbulkan aura dingin dan yang lagi pacaran bisa lempar
kode-kode buat ya... Ngerti dah...
Kali ini, aku share sedikit nasihat untuk para jomblo
yang gagal move on atau masih sayang mantan. Well, aku akan mengantar kalian
menuju sisi jendela lainnya untuk memandang hati lebih luas.
Mantan. Hari gini siapa sih yang gak punya mantan?
Coba tanya anak SD jaman sekarang, wih mereka bocah-bocah udah kenal
cinta-cintaan. Parah.
Jadi, mantan adalah seseorang yang dulunya menjadi
kekasih kamu, jadi orang nomer satu dihati kamu (kadang kamu terlalu munafik
untuk menyebut mereka orang kesayangan kedua setelah mama-papa). Bahasa
kasarnya, mantan adalah seseorang yang menjadi bekas dalam hidup kamu.
Bayangkan, kata bekas itu seberapa menjijikkannya. Oh tidak. Aku tidak
mengatakan bahwa mantan kamu menjijikan. Hanya saja.. Well, coba ingat-ingat
kembali apa yang membuatmu putus dengannya? Perselingkuhan? Ah aku benci
tikung-menikung. Jadi, apa kamu masih berfikir bahwa mantan kamu berstatus
bersih setelah kamu diselingkuhi ketika kamu sedang sayang-sayangnya? Jangan
munafik. Coba ingat bagaimana hatimu yang utuh menjadi barang pecah belah
dibuatnya. Aku menyebutnya seperti itu.
Ketika kamu disakiti. Kamu memilih diam dan bersabar.
Hey, jangan jadi wanita bodoh untuk diam dan memendam rasa sakitmu. Kamu
terlalu pintar untuk laki-laki bodoh macam dia. Mengerti?
Beberapa bulan kemudian setelah tragedi putusmu
dengannya, dia hadir dalam hidupmu ketika kamu telah menemukan penggantinya.
Lalu, kamu kembali berfikir dua kali untuk menerima kehadirannya karena
tiba-tiba saja rasa sayangmu kembali hadir. Jangan munafik, bukankah kamu sama
jahatnya karena meninggalkan seseorang yang mencintaimu, demi mantanmu yang
telah menduakan hati?
Coba ingat kembali setiap detail sakit hati yang kamu
pendam, ingat kembali luka yang melebar didalam hatimu karenanya. Jika kamu
menerima kehadirannya, sanggupkah kamu melaluinya lagi. Sanggupkah kamu
merasakan semua luka itu lagi?
Berfikirlah dua kali. Mungkin, ribuan kali jika kamu
kembali bermain dengan sang mantan.
Jangan sakiti dirimu sendiri dengan meredam kecewamu
hanya karena rasa sayangmu lebih besar dari rasa cintamu. Sadarkah kamu bahwa
kebodohanmu lebih besar dari logikamu.
Mantan itu ibaratnya barang bekas, udah gak guna lagi.
Buang aja kelaut. Atau buang ke tempat sampah dimana orang lain bisa mendaur
ulangnya kembali. Dan orang lain itu, bukanlah kamu.